Dian Sastrowardoyo hingga Slamet Rahardjo Terpilih sebagai Duta FFI 2024
Komite Festival Film Indonesia (FFI) resmi mengumumkan lima insan perfilman untuk menjadi Duta FFI 2024. Mereka adalah Dian Sastrowardoyo, Slamet Rahardjo Djarot, Lutesha Sadhewa, Kamila Andini, dan Bryan Domani.
Aktor dan sutradara dari berbagai generasi itu terpilih untuk menggaungkan semangat tema festival tahun ini yang bertajuk “Merandai Cakrawala Sinema Indonesia”.
“Kelima Duta FFI 2024 yang telah terpilih mewakili semangat dari tema festival tahun ini, yaitu Merandai Cakrawala Sinema Indonesia,” tulis akun Instagram @festivalfilmid pada Selasa (11/6/2024).
“Dengan semangat menangguk kearifan masa lalu, memeluk masa kini, dan membentuk masa depan, kelimanya akan mengantar rangkaian perjalanan FFI tahun ini hingga Malam Anugerah,” lanjut pengumuman tersebut.
Kelima Duta FFI 2024 merepresentasikan perjalanan sinema Indonesia dari berbagai unsur dan generasi. Slamet Rahardjo merupakan nama yang paling senior karena telah berkiprah selama lebih dari 50 tahun.
Sepanjang kariernya, Slamet sudah berulang kali masuk nominasi dan memenangkan Piala FFI atau Piala Citra. Mulai dari Aktor Terbaik, Penulis Skenario Terbaik, hingga Sutradara Terbaik.
Dian Sastro juga menjadi nama yang berpengalaman di antara kelima sosok tersebut. Aktor berusia 42 tahun itu terkenal lewat peran di Ada Apa Dengan Cinta? (2002), Kartini (2017), dan Aruna & Lidahnya (2018).
Dian berhasil memenangkan Piala Citra pada tahun 2004 sebagai Aktris Terbaik dari empat nominasi yang pernah diraih. Dia juga pernah mendapatkan sejumlah penghargaan internasional.
Kemudian ada Kamila Andini, salah satu sutradara berbakat yang dikenal lewat Yuni (2021), Before, Now & Then (2022), dan serial original Netflix Gadis Kretek (2023).
Sedangkan dari generasi muda, diwakili oleh Lutesha yang telah membintangi The Big 4 (2022) hingga Ali Topan (2023) dan Bryan Domani dalam Miracle in Cell No. 7 (2022) hingga Ketika Berhenti di Sini (2023).
FFI 2024 menjadi ajang perdana bagi kepemimpinan Ario Bayu sebagai Ketua Komite FFI periode 20242026. Dia menggantikan Reza Rahadian yang memimpin periode sebelumnya.
Ario Bayu akan ditemani Prilly Latuconsina sebagai Ketua Pelaksana. Penetapan keduanya dilakukan setelah masa bakti Reza Rahadian bersama Komite dan Tim Kerja FFI 2021–2023 berakhir pada 27 Februari 2024.
Komitmen dari Komite FFI periode 2024–2026 dan Duta FFI 2024 adalah mendorong proses kolaborasi dalam industri film Indonesia. Kolaborasi ini diharapkan dapat membangun ekosistem perfilman Indonesia yang kreatif, inovatif, inklusif dan produktif.
Originally published at Indozone